Rabu, 25 November 2009

FRIRAGE

TERAPI MASASE FRIRAGE UNTUK CEDERA OLAHRAGA PADA LUTUT DAN ENGKEL

OLEH

ALI SATIA GRAHA, M.Kes



Penatalaksanaan Terapi Masase pada cedera olahraga

1. Masase terapi pada rehabilitasi cedera lutut

Masase terapi yang dilakukan pada rehabilitasi cedera lutut yaitu menggunakan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dengan tehnik gosokan ( effleurage ) yang menggunakan ibu jari untuk merilekskan atau menghilangkan ketegangan otot. Setelah itu dilakukan Traksi ( penarikan ) dan reposisi ( pengembalian ) sendi lutut pada tempatnya ( Ali: 2004 )

ACTION:

a.Posisi tidur terlentang



Lakukan tehnk masasse ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan pada otot Quadriceps Femoris ke arah atas.




Lakukan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan ( effleurage ), pada samping lutut / ligamen lutut pada bagian dalam dan luar.





Lakukan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan ( effleurage ), pada otot-otot fleksor / otot gastronemeus bagian depan ke arah atas.

b. Posisi tidur telungkup



Lakukan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan ( effleurage ), pada otot hamstring ke arah atas.



Lakukan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan ( effleurage ), pada ligamen sendi lutut bagian belakang ke arah atas.









Lakukan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan ( effleurage ), pada otot gastronemeus ke arah atas.

c. Posisi traksi dan reposisi pada lutut dengan posisi badan tidur telentang.




Lakukan traksi dengan posisi kedua tangan memegang satu pergelangan kaki . Kemudian traksi / tarik ke arah bawah secara pelan-pelan dan putar tungkai stengah lingkaran ke arah samping dalam dan samping luar dengan kondisi tungkai dalam keadaan tertarik.

2. Terapi masase pada rehabilitasi cedera pergelangan kaki ( engkel )

Masase terapi yang dilakukan pada rehabilitasi sendi pergelangan kaki ( engkel ) yaitu menggunakan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan tehnik gosokan ( effleurage ) yang menggunakan ibu jari untuk merilekskan atau menghilangkan ketegangan otot. Setelah itu, dilakukan penarikan ( traksi ) dan pengembalian ( reposisi ) sendi pergelangan kaki ( engkel ) pada tempatnya.

a. Posisi tidur telentang.



Lakukan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan ( effleurage ), pada otot-otot fleksor gastronemeus.



Lakukan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan ( effleurage ), pada otot punggung kaki atau fleksor pada kaki bagian muka ke arah atas.



Lakukan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan ( effleurage ), pada ligamen sendi pergelangan kaki.

b. Posisi tidur telungkup




Lakukan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan ( effleurage ), pada otot gastronemeus ke arah atas.



Lakukan tehnik masase ( manipulasi masase ) dengan cara menggabungkan tehnik gerusan ( friction ) dan gosokan ( effleurage ), pada otot dibelakang mata kaki atau tendo achilles ke arah atas.







c. Posisi traksi dsn reposisi pada pergelangan kaki dengan posisi badan tidur terlentang.


Lakukan traksi dengan posisi satu tangan memegang tumit dan satu tangan yang lain memgang punggung kaki. Kemudian traksi / tarik ke arah bawah secara pelan-pelan dan putarkan kaki ke arah dalam luar mengikuti gerakan, sendi pergelangan ( engkel ) dengan kondisi pergelangan kaki dalam keadaan tertarik.


























TEORI MASASE FRIRAGE INI DITEMUKAN OLEH ALI SATIA GRAHA M.Kes, SEORANG DOSEN FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN (FIK ) UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA, DAN DIKEMBANGANKAN DI FIK UNY.

Tidak ada komentar: